Sabtu, 13 November 2010

cerpen " MENYENTUH KELAMIN KU "

Namaku wulandari, usia 22 tahun. Tiga hari lagi aku akan menikah dengan mas doni, seharusnya aku bahagia, namun perasaanku berbalik 180 derajat. Pada detik ini aku sangat ketakutan. Padahal antara aku dan mas doni tidak ada masalah apa apa, kedua orang tua kita pun juga udah ngasih lampu hijau. Kalau urusan materi, calon suamiku kan udah makmur jadi direktur stasiun tv.

Terus kenapa aku bisa kayak gini?, apa sich penyebabnya?.
. . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .
Hening.
Tidak ada jawaban. Aku pun langsung merenung, mengorek ngorek hati, berusaha menemukan titik temu. Namun tidak ada hasil.
Di coba lagi.
masih sama.
memikirkan lagi.
nihil.

Ya tuhan, beri aku petunjuk.

Sexs. Kata itu tiba tiba menyelinap di ruang hati, menggetarkan jiwa, membuat jantung beromusa lebih gila.

Sexs?.
Ada apa dengan sexs?.
. . . . . . . . . . . . . . .
Hening.
Tidak ada jawaban. Aku pun langsung merenung, mengorek ngorek hati, berusaha menemukan titik temu.

Benar.
Sexs memang penyebab semua ini.
Oh tuhan, kenapa harus ku alami?.
Nanti, setelah aku dan mas doni menikah, kita pasti akan malam pertama mengarungi indahnya dunia hanya berdua saja. Di dalam kamar, saling raba, cumbu, dan merayu. Di dalam hati saling menyatu mencinta dan memiliki. Ketika semua pemanasan sudah selasai, keperawananku pun akan sirna.
. . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .
TIDAK.
membayangkannya saja aku sudah ngeri, apalagi merasakannya.

Kalau boleh milih, sebenarnya aku tidak ingin melaksanakan pernikahan, tapi berhubung bapak ibu ngebet momong cucu, aku pun harus rela melakukan ini, apalagi aku anak tunggal yang otomatis menjadi tumpuan bagi keturunan mereka.

Kembali lagi ke topic semula. Untuk masalah ML, jujur aku sangat ikhlas dengan pudarnya keperawanan, tapi yang memudarkan harus suami, karena kalau yang melakukan orang lain bisa runyam ceritanya. Sedangkan yang tak bisa aku tolerir, nanti pada saat mr”p” mas doni menembus benteng pertahanan aku pasti akan sangat kesakitan, karena barangnya mas doni besar banget, seperti buah mentimun yang ada di pekarangan ibu. Hal ini ku ketahui ketika tanpa sengaja melihat dia ber-onani di dalam kamar. Apalagi aku juga pernah lihat film blue dari internet. Aku begitu kasihan saat menyaksikan sang cewek di genjot hingga terkulai pingsan. Kejadian seperti ini sangat membekas di hati dan menimbulkan trauma tersendiri.

Oh tuhan, aku harus bagaimana?. aku sangat stress mengalami semuanya.

@ @ @ @ @ @ @ @ @

Ketika aku menceritakan hal ini kepada nila (sahabatku), ia langsung komentar dengan lantang.
“ ya ampun lan, gitu aja kok pake’ stress, norak banget sih kamu itu, nyantai aja lagi, ngga usah di pikirin. Ntar kalau udah ngejalanin rasanya nikmat banget, pasti kamu ketagihan ”
“ tapi nil, aku tetep stress, aku takut. Barangnya mas doni kan gede banget ”
“ bodoh. Yang gede itu justru yang enak. Punya laki aku aja kemarin di servis ke mak erot, biar tokcer ”
“ ngeri ”
Nila menghembuskan nafas dengan setengah hati, ia mencoba maklum atas ketulalitanku tentang sexs.
“ kalau misalnya kayak gini terus doni bisa ninggalin kamu lho “
“ apa hubungannya? “
“ karena kamu ngga bisa ngasih kepuasan. jadinya dia nyari kepuaasan lain “
“ terus solusinya gimana dong? “
Nila segera mengambil buku dari dalam tas, dan menyerahkan padaku
“ nich. Baca dengan penuh seksama “
“ kamasutra? “
“ iya, dulu waktu aku menjelang pernikahan, aku juga ngrasain seperti kamu. Tapi setelah aku mempelajari buku ini, sensasinya luar biasa, suamiku jadi tergila gila denganku “
“ bener? “
“ coba aja “
“ tapi aku masih takut “
“ huuuuuhhhhh. Udah. ngga usah di pikirin. jalanin aja, repot amat “

@ @ @ @ @ @ @ @ @

Sehari sebelum pernikahan di laksanakan, ketakutan semakin mejadi jadi, setiap jarum jam yang melangkahkan arah, seolah olah merupakan musibah bagiku.
Tuhan!, aku takut sekali. ku mohon hilangkan rasa ini. Kalau sampai terus berlarut aku khawatir nanti malah menjadi duri dalam hubungan kita.
Kalau boleh jujur, sebenarnya aku ingin berbagi kesah dengan orang lain. tapi aku malu, nanti mereka malah mengira aku ini aneh. Ngga lucu kan?. Waktu cerita ke nila aja aku di bilang kampungan, gimana kata orang lain?, iiiiihhhh engga banget. mendingan aku ngga usah angkat suara.
Gimana yach jalan keluarnya?. lagian sih, kenapa juga mr”p”nya doni besar banget, aku kan jadi ngeri. Aku yakin malam ini mas doni pasti sangat bahagia, dia pun pasti juga berkhayal tentang honeymoon day. Mas doni kan pikirannya mesum banget, koleksi cd bf aja bejibun, apalagi kamasutra, dari seri-A sampai seri-Z telah ia miliki dengan komplit. Meskipun orangnya kayak gitu, hatinya baik banget lho, pengertian, perhatian,dan aku cinta mati sama dia. Tuhan memang ngga salah milih dia untukku.
“ wulan udah malem, cepet tidur, besok kan kamu kawin, nanti ngga bisa melek lho. Kan ngga lucu kalau pengantinnya teklak tekluk. “ begitu kata ibu ketika melihat aku tak kunjung usai dari perenungan.
“ iya bu “ aku segera masuk kamar dengan langkah berat.
Kalau mau ngacuhin omongan ibu, detik ini juga pasti aku akan begadang, biar di acara kawinan nanti aku terkantuk kantuk tuk puaskan hati. Tapi aku terlanjur cinta dengan masa doni, aku merasa eman bila tidak menjalani ritual sacral dengannya. Tapi sayangnya hanya satu yang mengganjal hati. Honeymoon day. Kenapa sih peristiwa kayak gitu musti ada setelah kawinan, coba kalau ngga ada ML, kan enak tuh, aku ngga jadi gemeteran kayak gini. Tapi kalau hal itu benar benar terjadi, nanti ngga ada manusia baru dong. kan proses lahirnya seoarang bayi di awali dengan begituan dulu.
Huuuuuhhhhhh pusiiing. Kenapa sich mr”p”nya mas doni harus gede, coba kalau kecilan, pasti aku akan lebih terima. Ah udahlah, kenapa musti di pikirin. Mungkin kata kata nila ada benernya, pada awal awal emang gemetaran, ntar kalau udah ngrasain pasti ketagihan.

@ @ @ @ @ @ @ @ @

Janur kuning akhirnya benar benar melengkung, aku dan mas doni menjalani semua prosesi dengan senang hati, semua kerabat, colega, dan teman dekat datang memberikan selamat. Wajah bapak ibu pun terlihat bahagia. karena sebentar lagi merekan akan momomg cucu.
Mereka seneng.
Aku senep.
Behagia di atas penderitaan orang lain.
Menyakitkan.
Dalam pernikahan itu mas doni memberikan mas kawin berupa uang tunai, alat sholat & al-qur'an, perhiasan
@ @ @ @ @ @ @ @ @

Malam harinya aku bener bener gemetaran menghadapi honeymoon day.
“ kamu kenapa say?, kok gugup kayak gitu? “ Tanya mas doni
“ ng . . .g. . .nggak ap . . .. .. pa. . . p. . . .apapa kok “
Mas doni langsung meminun enam butir telur ayam kampung sekali teguk, memasukkan tiga gelas jamu keperkasaan sekali telan, dan mengurut mr”p” dengan teh hangat hingga menegang hebat.
Oh tuhan!, ngga mungkin. Kalau ceritanya kayak gini, bisa teller aku. Tapi waktu terus bergulir, aku dan mas doni pun sudah pemanasan menuju puncak. Ketika tangannya menyentuh kelaminku, aku sangat geli setengah mati. Namun tiba tiba, sebuah cairan merah keluar dari tempat tersebut.
. . . . . . . . . . . . . . . .
Aku mens. iiiiiiiyyyyyeeeeeessss, horeeeeeeeeeee.
Hari ini aku selamat, acara malam pertama tertunda, dan aku bisa mempersiapkan diri dengan lebih sempurna.

Sejenak ku lihat kondisi mas doni, ia begitu lemah, lesu, dan tak bertenaga.
AKU NGGA PEDULI.

Gunung Ranti 2.601 MDPL - hiking with PGJ (pendaki gunung jember)

puncak ranti 2.601 mdpl Gunung ranti adalah pendakian ketiga gue setelah semeru dan ijen, kali ini benar benar istimewa, karena ram...